Kediri, AGTVnews.com – Belasan pemuda yang tergabung dalam Gerakan Pemuda Nusantara (GPN) Sabtu siang menggelar aksi menolak pemindahan jasad pahlawan Tan Malaka di Desa Selopanggung Kabupaten kediri Jawa Timur ke Kabupaten Limapuluh Kota Sumatra Barat.
Dalam aksinya massa juga berorasi untuk meminta dukungan agar Pemerintah Kabupaten Kediri juga untuk berkoordinasi dengan pemerintah pusat maupun kabupaten tempat asal Tan Malaka supaya mengurungkan niat memindahkan jasad tersebut.
Dengan menyanyikan lagu, massa ini berjalan ke pemakaman tempat pahlawan Datuk Tan Malaka di kuburkan. Dalam aksi penolakan pemindahan jasad ini, massa dari gpn ini juga menabur bunga dan berdoa di makam Tan Malaka, untuk mengingatkan bahwa keberadaan makam pahlawan ini bukan milik dari daerah akan tetapi milik rakyat Indonesia.
Makam Jangan Dipindah
Korlap aksi, Verry Achmad meminta agar Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota untuk mengurungkan niat untuk memindahkan jasad dari Tan Malaka, melainkan untuk bersama mengembangkan makam yang sudah ada di Kabupaten Kediri ini.
Sementara itu, rencananya pemindahan jasad Tan Malaka ke tanah kelahirannya di Pandam Gadang akan dilakukan penjemputan oleh wakil bupati Kabupaten Limapuluh Kota dengan kirab ke beberapa daerah pada Februari mendatang. (*)
Reporter: Tim Liputan AGTV.